Berau (MTsN Berau) – Bertempat di Musholla Raudhatul Jannah Madrasah Tsanawiyah Negeri Berau, sejumlah 37 Peserta Didik kelas 7A, 8A, dan 9A menjalani ujian Tahfidz Al-Quran sebagai tindak lanjut dari program unggulan Tahfidz setiap semester, Jum’at (15/12/23).
Ujian tahfidz ini bertujuan menguji kualitas hafalan Al-Qur’an siswa, khususnya juz 1, 3 dan 5 yang merupakan target hafalan masing-masing tingkatan kelas selama berada di semester ganjil. Selain itu, sebagai sarana mengembangkan potensi siswa pada program Kelas Tahfidz di MTsN Berau.
Keisha Nur Sylvira dari kelas 8A yang merupakan siswi terbanyak hafalannya (8 Juz) menyampaikan bahwa ujian tahfidz selain untuk menguji kemampuan dalam menghafal Al-Qur’an juga dapat dimanfaatkan untuk menguji mentalnya.
“Awalnya saya merasa deg degan, bahkan pada awal saya maju untuk di uji, hafalan yang sudah saya hafal seketika menghilang. Masuk pertanyaan pertama, alhamdulillah saya bisa menjawabnya dengan lancar, hal ini membuat saya yang tadinya merasa gugup, menjadi lebih percaya diri untuk menjawab pertanyaan selanjutnya, dan rasa deg degan itu perlahan mulai menghilang. Alhamdulillah saya bisa menyelesaikan ujian tahfidz tersebut dengan lancar. Setelah selesai ujian tahfidz saya jadi tahu apa saja kekurangan saya. Sehingga membuat saya lebih semangat untuk memuraja’ah hafalan yang saya punya” ucapnya.
Keisha yang baru-baru ini mendapatkan prestasi sebagai rangking 1 di kelasnya, juga menyampaikan kiat-kiat dalam menghafal Al-Qur’an harus selalu meluruskan niat dan keikhlasan kita dalam menghafal.
“Dengan niat yang ikhlas Insya Allah kita akan diberikan kemudahan dalam menghafal Al-Qur’an. Jika ingin hafalan lebih banyak, harus berusaha untuk selalu menambah hafalan, mungkin membuat target hafalan adalah salah satu solusinya, tetapi hal ini juga harus diselingi dengan muraja’ah setiap harinya agar hafalan kita tetap kekal” ungkapnya.
“Tentunya dukungan dari orang disekitar juga tidak kalah penting, terutama dukungan dari kedua orang tua. Karena dukungan dari mereka jugalah yang membuat saya menjadi terus semangat untuk menghafal Al-Qur’an” imbuhnya.
Pembina Tahfidz MTsN Berau Hj. Bardiatus Sa’adah, S.Th.I, MA yang juga sebagai salah satu penguji ujian Tahfidz menyampaikan bahwa, ujian Tahfidz di MTs Negeri Berau telah memberikan pengalaman berharga bagi para siswa dalam menghafal dan memperdalam pemahaman mereka terhadap Al-Quran. Semoga kegiatan ini dapat menjadikan siswa-siswi MTsN Berau menjadi hafidz hafidzah Al-Qur’an yang mutqin/mutqinah dengan tetap memiliki kecerdasan dalam bidang akademik dan akhlak yang baik, serta dapat menginspirasi sekolah – sekolah lainnya untuk memperkuat pembelajaran tahfidz Al-Qur’an. (bs)